Social Icons

Pages

Pliss ya! Stop Dangdut Koplo Buat Anak!

Jadi ceritanya mak lihat di timeline bersileweran video sepasang anak nyanyi dangdut di atas panggung lengkap dengan goyang seronoknya yang kalau orang tua "normal" yang ngeliat itu pasti nangis, miris, plus murka, anak sekecil itu.. koq bisa? 
Pernah juga ke suatu mini market yang memutar lagu yang menurut mak nggak pantas di dengar, liriknya itu loh.. vulgar sekali.. dengan suara yang diserak-serak dan mendesah-desah manja, menambah vulgar dan nilai jual pastinya. Dan itu pastilah di dengar anak-anak yang datang bersama orang tuanya berbelanja disitu (anak mak juga, untung belom ngeh si bayi tapi tetap aja mak tutup kupingnya). 
Lanjut di yutub, itu video anak-anak joget koplo jumlahnya fantastis loh, kenapa? Karena seperti judulnya, dianggap lucu, menggemaskan, dan penontonnya banyak, kebayang kan penghasilan dari video begitu?
Satu kata yang bisa mak sampaikan adalah 'miris'.. apa mak marah dengan anak-anak itu? Tentu saja nggak, mereka nggak salah. Mereka cuma korban eksploitasi para orang tua yang doyan menyuguhkan musik-musik dan bahagia serta bangga melihat anak-anaknya joget meniru penyanyi yang sama sekali jauh dari kata 'patut' ditonton oleh anak seusia mereka. Belum lagi bapak-bapak yang ikut nyawer di atas sambil 'grepe-grepe' bagian sensitif penyanyi di depan anak-anak. 
Mak salahin penyanyinya? Nggak juga, berkembangnya dangdut koplo dengan lirik yang lolos sensor KPI ini juga sebenarnya karena memang banyak peminatnya. Kalau memang banyak yang kayak mak ya mungkin pada nyanyi religi mereka (hahaha).
Jadi siapa yang salah? semua unsur disini yang salah, pengarang lagu salah, produser rekaman apalagi, penyanyi juga, tapi yang paling salah ya para orang tua yang memperkenal kan ke anak-anaknya. Ini sudah tidak lucu lagi mak, apa masih lucu jika mereka menggoyang-goyangkan badannya meliuk-liuk ke lawan jenisnya? No! 
Masih ingatkan lagu dangdut yang hits yang judulnya "cinta satu malam" trus "hamil 3 bulan" dan beberapa judul lainnya yang dari judulnya saja sudah 18+? Lucu nya lagi lagu itu ternyata tidak asing di telinga anak-anak. Sering pastinya bertemu anak-anak yang mendendangkan lagu ini. Lah orang tuanya nggak marah? Yang ada mereka malah merekam dan mengunggah video anaknya nyanyi. 
Ingat pak, buk, mereka adalah harta termahal yang diberikan oleh Tuhan kepada kita, So Please!.. jangan jadikan mereka 'murahan'! 

2 komentar:

  1. Belum lagi video anak sd ngucapin cinta, subahanallah, nauzubillah, janganlah sampai terjadi sama anak2 kitaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. duh emank banyak kk, menangis liatnya, jauhkan anak2 kami Ya Allah 😭

      Hapus

 

Sample text

Sample Text

Sample Text

 
Blogger Templates